Stock opname merupakan kegiatan menghitung kembali jumlah persediaan barang, lantas jumlah tersebut dibandingkan dengan daftar pembukuan. Tujuan dari stock opname ialah untuk memahami kebenaran daftar dalam pembukuan perusahaan, yang mana tergolong salah satu faedah untuk sistem pengendalian intern (SPI). Melalui pekerjaan ini maka bakal diketahui suasana yang terjadi antara daftar pembukuan dan persediaan jasmani yang ada. Bagi yang menjalankan stock opname, Anda memerlukan sebuah tim yakni tim penghitung dan input.
Seperti yang anda ketahui, sejumlah perusahaan mengerjakan Stock opname tidak jarang kali terjadi selisih jumlah. Kemungkinan ada sejumlah transaksi yang belum disalin atau bahkan bisa jadi buruknya terjadi kehilangan barang di Gudang. Oleh karena itu dibutuhkan ketelitian yang tinggi guna mendapatkan hasil yang akurat.
Jenis-Jenis Persediaan dalam Stock Opname
Sebelum mengerjakan Stock opname, Anda pun perlu guna memahami sekian banyak persediaan menurut tujuan, teknik penyimpanan, serta perputarannya.
Berdasarkan tujuannya, jenis-jenis persediaan pada suatu bisnis restoran antara lain:
- Persediaan guna dijual, yakni persediaan yang pengadaannya di tujukan untuk dipasarkan kepada konsumen, misalnya persediaan stok makanan, dan minuman
- Persediaan bahan penolong, yakni persediaan yang pengadaannya ditujukan bukan guna dijual, namun dipakai sebagai pelengkap guna produk yang dijual, misalnya packaging makanan, sendok, garpu, tisu, dan sebagainya.
- Persediaan yang sering untuk digunakan dalam proses produksi, maupun penjualan, seringkali digunakan oleh pihak internal restoran, misalnya minyak goreng, alumunium foil, dan sekian banyak bahan makanan/peralatan periodik lainnya.
Berdasarkan teknik penyimpanannya, persediaan pada suatu bisnis restoran dikelompokkan menjadi:
- Buah-buahan dan sayuran, sebagai bahan dasar, sekaligus pelengkap masakan berupa bahan baku, di supply oleh pihak internal dan eksternal dan ditabung dalam lemari pendingin.
- Barang chiler, yaitu persediaan bahan makanan tidak dalam keadaan yang beku, namun disimpan saat dingin saja, misalnya minuman.
- Barang frozen,yaitu barang yang menjadi bahan utama restoran yang disimpan di freezer dalam keadaan beku, jenis barang dalam proses, misalnya daging.
- Dessert dansoup, yakni persediaan dessert dan soup, disimpan dalam lemari pendingin, berbentuk barang jadi yang langsung disajikan
- Barang gudang, adalah barang yang disimpan di gudang, yang terdiri dari barang jadi, barang dalam proses, dan bahan baku, mempunyai sifat sebagai bahan pokok, bahan penolong, dan bahan perawatan atau pemeliharaan,
Tips Dalam Melaksanakan Stock opname
- Memiliki Gudang penyimpanan
Ketika ingin menata dan mengelola stok barang, pastikan Anda menyiapkan lokasi khusus untuk penyimpanan stok tersebut. Jika tidak terdapat lokasi yang mencukupi untuk menyimpan barang, Anda bisa memakai sebuah rak, almari, dan pun memanfaatkan barang bekas seperti kardus untuk penyimpanan stok barang
- Memberikan kode pada barang
Pemberian kode pada masing-masing barang akan membantu Anda ketika mengerjakan penjualan dan pemeriksaan barang. Sehingga tidak butuh lagi bingung saat melakukan transaksi. Jika barang- barang tidak diberi kode, maka transaksi yang akan dilakukan pun terasa lebih susah karena Anda perlu mencari barang berulang-ulang bilamana tidak teliti
- Pisahkan antara stok baru dan stok lama
Bila Anda mencampur antara stok baru dan lama hanya akan menciptakan kebingungan ketika Anda telah melakukan pendaftaran dan pemeriksaan stok barang. Bila ada dua barang tersebut, lebih baik Anda memisahkan stok lama dan stok baru, supaya anda lebih gampang menemukan sejumlah jumlah stok yang diinginkan
- Gunakan software untuk mempermudah kegiatan anda
Untuk memudahkan dan memilah stock opname, Anda juga dapat menggunakan software akuntansi, guna mengontrol persediaan, penjualan, pembelian, dan persediaan barang antar gudang untuk menolong usaha anda. Key Accounting & Management Software merupakan software yang cocok untuk mempermudah anda dalam melakukan stock opname