Implementasi ERP dalam Bisnis, Bagaimana Caranya?

Bisnis yang sukses di era digital ini membutuhkan sistem manajemen yang efektif dan terintegrasi untuk mengoptimalkan proses operasional. Salah satu solusi yang semakin populer adalah implementasi ERP (Enterprise Resource Planning). 

Dengan menggabungkan berbagai fungsi bisnis, seperti manajemen keuangan, persediaan, produksi, dan sumber daya manusia, sistem ERP memberikan visibilitas menyeluruh dan kontrol yang kuat terhadap semua aspek operasional. 

Lantas bagaimana cara terbaik untuk menerapkan sistem ERP dalam bisnis Anda?

Begini Tahapan Implementasi ERP dalam Bisnis

Sayangnya sistem ERP menggunakan sistem yang cukup rumit, karena itu penerapan ERP dilakukan oleh stakeholder yang bekerjasama dengan vendor. Lalu sebenarnya bagaimana implementasinya? Penjelasan ringkasnya ada di bawah ini!

1.  Instalasi

  • Instalasi diawali dengan pemasangan ERP yang dihubungkan dengan proses bisnis.
  • Pindah data yang diperlukan.
  • Siapkan juga hardware dan infrastruktur hosting. Selanjutnya, buat rencana berkaitan dengan aktivitas data antar departemen.
  • Menyelesaikan tahap instalasi software dan kustomisasi.

2. Migrasi

  • Lakukan review keakuratan data yang akan dipindahkan. Saat masuk tahap ini,  pastikan datanya baru dan bersih tanpa ada bug dan double.
  • Selanjutnya mulai masuk tahap mapping data yang bertujuan agar dapat digunakan antara departemen untuk menunggu pengujian dan go-live.

3. Pengujian

  • Pengujian dilakukan pada seluruh interface dengan data user untuk memberikan pemahaman mengenai proses pada ERP.
  • Berikutnya ada proses validasi penerimaan yang berguna dalam memastikan semua fungsi berjalan sesuai rencana.
  • Tinggal masalah apabila muncul masalah tidak terduga saat pengujian infrastruktur.

4. Pelatihan

  • Anda perlu menjalani pelatihan user dengan mempertimbangkan rencana training yang dijelaskan dalam rencana manajemen.
  • Prosesnya berlanjut dengan melakukan meeting bersama vendor setelah training. Manfaatnya adalah untuk mendukung pemakaian dan kepemilikan software ERP.

5. Implementasi

  • Mempersiapkan go-live dengan maksud memberi panduan pada user.
  • Tahapan berikutnya adalah melakukan konfigurasi komponen tambahan dan meeting go-live.
  • Sekarang masuk ke peralihan kepemilikan sistem dari vendor ke customer melalui go-live.
  • Selanjutnya akan diadakan training setelah go-live untuk memastikan sistem ERP berfungsi dengan baik.

6. Support

  • Apabila sudah selesai proses implementasinya pada transisi tim go-live menjadi tim support.
  • Lakukan maintenance dan support software secara berkala melalui user dan training.
  • Usahakan evaluasi proyek berjalan dengan melihat KPI.

Itulah cara implementasi ERP yang perlu diketahui sebelum menggunakannya. Dalam menerapkannya akan lebih mudah jika Anda memanfaatkan software berbasis cloud yang menggunakan sistem ERP.

Salah satu platform yang layak Anda pertimbangkan adalah Keysoft Software ERP. Dibekali berbagai fitur canggih seperti item tracking, depresiasi otomatis hingga financial planning. Semuanya lengkap mulai dari kebutuhan accounting, production, hingga payroll.

Bersama Keysoft, jadikan proses bisnis lebih sederhana!

Open chat
Whatsapp Kami! (24/7)
Dapatkan Demo Gratis!
Hubungi kami via WhatsApp, dan konsultasikan kebutuhan usaha Anda dengan konsultan ahli kami