Dalam dunia keuangan, analisis rasio merupakan suatu alat penting untuk mengukur kesehatan keuangan suatu perusahaan. Salah satu rasio yang paling fundamental dan penting adalah rasio likuiditas. Oleh karena itu, cara menghitung rasio likuiditas penting untuk Anda pahami.
Rasio likuiditas menggambarkan kemampuan suatu perusahaan untuk memenuhi kewajiban keuangan jangka pendek dengan menggunakan aset lancar atau likuid yang dimiliki. Simak cara mudah perhitungannya di bawah ini!
Pengertian Rasio Likuiditas
Sebelum Anda memahami cara menghitung rasio likuiditas, alangkah baiknya Anda perlu mengerti tentang pengertiannya terlebih dahulu. Rasio likuiditas mengukur sejauh mana suatu perusahaan mampu memenuhi kewajiban finansialnya dengan menggunakan aset lancar yang dapat dengan cepat diubah menjadi kas.
Konsep tersebut mencakup rasio lancar beserta rasio cepat. Rasio lancar menggambarkan kemampuan perusahaan untuk membayar kewajiban jangka pendek dengan menggunakan aset lancar. Sedangkan rasio cepat mengukur kemampuan perusahaan untuk membayar kewajiban jangka pendek tanpa mengandalkan persediaan.
Cara Mudah Menghitung Rasio Likuiditas
Sebelum melakukan perhitungan, Anda perlu untuk mengetahui langkah-langkah dalam menghitungnya. Ikuti tahapannya di bawah ini:
1. Mengidentifikasi Komponen
Anda perlu mengidentifikasi beberapa hal seperti berikut:
- Tentukan total aset lancar. Anda perlu menghitung kas, piutang, persediaan, dan investasi jangka pendek
- Hitung total kewajiban lancar. Mulai dari hutang dagang, hutang jangka pendek. serta liabilitas lainnya yang jatuh tempo dalam waktu satu tahun.
2. Menghitung Current Ratio
Setelah mengidentifikasi total aset lancar dan total kewajiban lancar, langkah berikutnya adalah menghitung rasio lancar (current ratio). Current ratio menggambarkan kemampuan perusahaan untuk membayar kewajiban jangka pendek dengan menggunakan aset lancar.
Rumus untuk menghitung current ratio adalah Anda cukup membagi antara total aset lancar dengan total kewajiban lancar. Setelah itu, hasil dari rasio lancar akan diketahui.
3. Menghitung Quick Ratio
Langkah terakhir yaitu hitung quick ratio dengan cara total aset lancar dikurangi persediaan, lalu dibagi dengan total kewajiban lancar. Usai menyelesaikan semua perhitungan, perusahaan dapat mendapatkan informasi yang penting tentang kesehatan keuangan dan likuiditasnya.
Jadi, itulah pengertian dan cara menghitung rasio likuiditas yang bermanfaat bagi perusahaan Anda. Dengan memahami cara fundamental ini, dapat menjadikan keuangan bisnis Anda lebih sehat. Namun, bagi Anda yang tidak mau merasa kesulitan dalam menghitung rasio likuiditas, jangan khawatir.
Anda dapat menggunakan aplikasi akuntansi dan ERP, Keysoft untuk membantu Anda menghitung rasio likuiditas. Tidak hanya itu, Keysoft juga dapat membantu semua proses bisnis Anda menjadi lebih efisien hanya dengan satu platform yang terintegrasi.
Sangat menarik bukan? Jadi jangan ragu untuk menggunakan Keysoft dan rasakan proses bisnis yang lebih efisien!
