Apa itu account receivable? Account receivable, atau dalam bahasa Indonesia sering disebut sebagai piutang, adalah salah satu konsep kunci dalam dunia keuangan dan akuntansi. Secara sederhana, istilah ini merujuk pada jumlah uang yang harus diterima oleh suatu perusahaan atau individu dari pelanggan atau klien yang telah membeli produk atau jasa mereka.
Namun, di balik definisi yang sederhana ini terdapat kompleksitas yang mendalam dalam hal manajemen keuangan bisnis. Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi apa itu account receivable secara lebih mendalam, mengungkap pengertian, manfaat, serta contohnya. Jadi, simak terus artikel ini hingga tuntas!
Apa Itu Account Receivable?
Account receivable merupakan bagian dari aktiva lancar (current asset) dalam neraca perusahaan. Secara sederhana, account receivable adalah tagihan yang harus diterima oleh perusahaan dari pelanggan atau klien sebagai hasil dari penjualan barang atau jasa.
Dengan kata lain, ini adalah jumlah uang yang harus dibayar oleh pelanggan kepada perusahaan atas pembelian atau pemesanan yang dilakukan. Account receivable mencatat jumlah piutang yang terutang dan belum dibayarkan oleh pelanggan.
Manfaat Account Receivable
Account receivable memainkan peran penting dalam mengelola arus kas perusahaan dan menjaga likuiditas bisnis. Beberapa manfaat dari account receivable diantaranya:
- Meningkatkan Pendapatan.
- Pengendalian Piutang.
- Analisis Kredit Pelanggan.
- Laporan Keuangan yang Akurat.
Contoh Account Receivable
Misalkan perusahaan ABC menjual produk kepada pelanggan X senilai Rp10.000.000 dengan persyaratan pembayaran 30 hari setelah faktur diterbitkan. Ketika penjualan terjadi, perusahaan ABC akan mencatatnya dalam account receivable sebagai jumlah piutang dari pelanggan X.
Jika pelanggan X membayar dalam waktu 30 hari, maka perusahaan ABC akan mengurangi jumlah piutang di account receivable dan mencatat pembayaran tersebut dalam kas perusahaan.
Namun, jika pelanggan X gagal membayar dalam tenggat waktu 30 hari, jumlah piutang di account receivable akan tetap ada, dan perusahaan ABC harus mengambil tindakan untuk mengumpulkan pembayaran tersebut melalui proses penagihan atau negosiasi dengan pelanggan.
Contoh tersebut bisa Anda pahami dengan mudah dan bisa membuka gambaran Anda mengenai apa itu account receivable, manfaat, hingga contohnya. Dengan memahami istilah tersebut, keuangan perusahaan Anda akan menjadi lebih sehat.
Namun, bagi Anda yang tidak ingin kesulitan mengurus account receivable secara manual, kini hadir perangkat lunak akuntansi dan ERP bernama Keysoft. Keysoft menjadikan bisnis Anda lebih efisien dengan fitur canggih dan terintegrasi di satu platform. Keysoft dapat membantu perusahaan Anda mulai dari manajemen keuangan, stok, dan sebagainya.
Anda bisa mengunjungi Keysoft dan dapatkan informasi lebih lengkapnya!